VILABS

PT VILABS dan Kemenkes RI Dorong Hilirisasi Inovasi Digital Reality untuk Alat Kesehatan Nasional

Foto bersama Direktur Ketahanan Farmasi dan Alat Kesehatan Kemenkes RI dan CEO PT VILABS (Dokumentasi PT VILABS)

Langkah penting dalam mendorong hilirisasi inovasi alat kesehatan dilakukan oleh PT VILABS. Pertemuan dilaksanakan bersama Dr. Jeffri Ardiyanto, M.App.Sc., Direktur Ketahanan Farmasi dan Alat Kesehatan Kemenkes RI.

Dalam pertemuan ini, PT VILABS menyampaikan aspirasi terkait penguatan ekosistem Digital Reality untuk rehabilitasi medis di Indonesia. Diskusi juga membahas potensi penerapan Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) dalam inovasi alat kesehatan nasional. Teknologi tersebut dinilai penting untuk mendukung pengembangan solusi kesehatan masa depan.

Arah Hilirisasi Inovasi Digital Reality

Diskusi berfokus pada strategi kolaborasi antara sektor teknologi dan kesehatan. Tujuannya adalah mempercepat transformasi digital di bidang rehabilitasi medis.

PT VILABS memaparkan berbagai inisiatif Digital Reality yang mendukung terapi medis di Indonesia. Teknologi ini dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi terapi dan memperluas akses layanan rehabilitasi. Pendekatan interaktif juga dirancang untuk memotivasi pasien selama proses pemulihan.

Selain itu, AR dan VR berpotensi diterapkan pada pendidikan tenaga kesehatan. Keduanya dapat digunakan untuk pelatihan klinis berbasis simulasi realistis. Teknologi ini juga mendukung sistem monitoring terapi yang adaptif dan terintegrasi. 

Kolaborasi yang Telah Terjalin

Pertemuan ini bukan kolaborasi pertama antara PT VILABS dan Dr. Jeffri Ardiyanto. Sebelumnya, kerja sama telah terbangun saat beliau menjabat sebagai Direktur Poltekkes Kemenkes Semarang. Saat itu, PT VILABS mengembangkan berbagai proyek Digital Reality untuk pendidikan dan pelatihan kesehatan.

Baca Juga: Pakai Teknologi VR, Poltekkes Kemenkes Semarang Operasikan Virtuak Lab untuk Mahasiswa

Hubungan baik ini diperkuat dengan fokus baru pada hilirisasi inovasi. Inovasi tersebut menitikberatkan pada pengembangan teknologi imersif yang berorientasi klinis. Langkah ini bertujuan memperkuat kemandirian industri alat kesehatan nasional. Upaya tersebut juga merupakan bagian mendukung transformasi HealthTech di Indonesia.

Komitmen untuk Kesehatan Digital Indonesia

PT VILABS berkomitmen mengembangkan teknologi kesehatan digital yang inovatif dan berdampak langsung pada masyarakat. Melalui sinergi antara pemerintah, riset, dan industri, VILABS terus berinovasi dalam ekosistem kesehatan digital, terutama untuk Indonesia.

Teknologi Digital Reality diyakini mampu memperkuat transformasi sistem kesehatan nasional. Riset, inovasi, dan kolaborasi lintas sektor menjadi fondasi utama pengembangannya. Oleh karena itu, VILABS berupaya untuk terus mengembangkan teknologi Digital Reality, terutama di Indonesia

VILABS terbuka untuk kolaborasi riset dan pengembangan teknologi di bidang kesehatan. Kami juga terbuka untuk kerja sama di bidang pendidikan dan rehabilitasi medis. Bersama, kita dapat menghadirkan inovasi digital yang berdampak nyata.

Hubungi kami untuk menjajaki peluang kolaborasi lebih lanjut. Tekan tombol di bawah ini untuk  mendapatkan informasi selengkapnya.